Kulit Tidak Terawat Bila Kurang Gizi

Kulit adalah bagian penting dari tubuh manusia. Selain mempunyai fungsi protektif, kulit juga mengandung sistem sirkulasi dan sistem evaporasi. Keduanya berguna untuk menstabilkan suhu badan. Berkat kulit juga, tubuh mampu mendeteksi stimulasi dari luar.Yang perlu diketahui bahwa banyak jaringan penting didalam kulit. Diantaranya, pembuluh darah, kelenjar lemak, kelenjar keringat, jaringan syaraf, jaringan ikat. Serta lemak. Karena itulah, membutuhkan nutrisi khusus. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Bila nutrisi yang dibutuhkan tidak terpenuhi, kulit bisa berkurang akan gizi. Ketidakseimbangan gizi baik kekurangan maupun kelebihan akan mengganggu kulit. Sebaliknya, gangguan pada kulit yang luas dapat mengganggu keseimbangan gizi. Jika sampai kekurangan gizi, maka kulit akan mengalami berbagai perubahan.Kekurangan gizi yang terjadi pada kulit adalah juga kekurangan energi. Jika terjadi demikian, akan menyebabkan keriput dan kulit tampak lebih tua. Bahan penting lainnya adalah asam lemak esensial. Jika kulit sampai mengalami kekurangan asam lemak esensial, akan menyebabkan kulit menjadi kasar, karena jaringan kulit mudah ditembus oleh air dan mengalami penguapan lebih banyak. Perpaduan asam lemak esensial dan zat besi akan menyebabkan kulit bersisik dan meradang.Jika kekurangan protein akan mengalami pengelupasan serta perubahan warna menjadi kehitaman. Bisa bertambah parah jika kekurangan zat lain seperti vitamin C serta mineral tembaga sehingga terjadi ketidaksempurnaan pembentukan jaringan kolagen. Akibatnya, kekencangan dan elastisitas kulit berkurang.Tidak hanya itu saja, masih ada beberapa zat gizi lainnya seperti vitamin A, niasin serta riboflavin (vitamin B2). Kekurangan vitamin A, kulit menjadi lebih kasar. Kekurangan niasin, akan mudah meradang terutama pada kulit yang terkena sinar matahari yaitu kulit pada daerah wajah. Kekurangan riboflavin bisa menyebabkan peradangan terutama pada kulit yang terletak pada sudut bibir dan bawah hidung.Sesuai dengan kualitas makanan yang bergizi yang diatur oleh WHO. Kebutuhan energi untuk orang dewasa laki-laki sebesar 2.500 kalori dan orang dewasa wanita sebesar 2.200 kalori dalam kegiatan yang ringan. Untuk itu, menu sehat yang bisa disusun berdasarkan kebutuhan ini adalah sepiring nasi, lauk hewani 1 porsi, lauk nabati 1 porsi sayur 1 mangkok dan 1 buah sepotong sedang disertai minum air putih dalam sekali penyajian. Itu semua mengandung energi antara 500 sampai dengan 600 kalori.