Jakarta - Pengguna Windows Asli boleh bergembira karena Microsoft menyediakan Microsoft Security Essential gratis. Software itu diumumkan bersamaan dengan kunjungan Jacqueline Peterson-Jarvis di RI.
Jacqueline Peterson-Jarvis yang merupakan Asia Pacific Regional Security & Privacy Lead Microsoft mengungkapkan kerentanan produk Microsoft di industri Teknologi Informasi 4.9%.
Kerentanan ini terjadi karena rendahnya kompleksitas terhadap akses, maka pengguna akan lebih mudah mengakses sesuatu sehingga kerentanan semakin meningkat.
Kerentanan sendiri menyangkut Sistem Operasi, Browser dan Aplikasi. Menurut data yang ada, kerentanan aplikasi di periode semester kedua tahun 2008 (2H08) meningkat tajam, sementara kerentanan sistem operasi cenderung konstan, dan kerentanan browser sedikit meningkat.
Selain kerentanan yang ada, distributor malwarepun kini semakin pintar untuk mengeksploitasi korban. Mereka memiliki banyak cara dalam memikat korban untuk mengeksploitasi halaman web dengan berbagai cara termasuk phising dan pembajakan halaman web.
Phising adalah metode pencurian identitas pengguna internet dengan mengelabui pengguna untuk mengungkap informasi pribadi atau keuangan secara online. Belakangan ini, phising meningkat tajam seiring dengan maraknya jejaring sosial di kalangan pengguna online. Efektivitas penyebaran malware sekarang tergantung pada faktor bahasa dan budaya.
"Untuk melindungi pengguna dari halaman web jahat, vendor web browser telah mengembangkan filter yang dapat melacak situs yang berisi malware dan serangan phising, kemudian menampilkan peringatan saat pengguna berusaha membuka situs tersebut," kata Jacqueline.
Untuk itu, menginstall update keamanan untuk sistem operasi, browser dan aplikasi browser setiap saat akan sangat mengurangi kemungkinan bagi pengguna menjadi korban kejahatan online.
"Microsoft membuat sebuah database tentang situs phising aktif yang didapat dari laporan para pengguna Internet Explorer dan produk Microsoft lainnya".
Microsoft Security Essentials, merupakan produk anti malware tanpa biaya yang memberikan perlindungan bagi konsumen terhadap berbagai ancaman, termasuk virus, spyware, rootkits, dan Trojan. [ito] INILAH.COM
0 Komentar:
Posting Komentar