Liputan6.com, Florida: Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) kembali membuat terobosan. Setelah membuat stasiun luar angkasa, kini NASA menciptakan alat daur ulang air seni astronaut. Biaya yang dikeluarkan agar air seni para angkasawan layak minum pun cukup fantastis, yakni senilai 250 juta dolar AS.
"Kita telah banyak mengkaji kandungan kemih cukup dari yang dibutuhkan dan diinginkan," kata David Korth, Direktur Penerbangan NASA, seperti dilaporkan Irene Krotz dariReuters.
Seperti ditulis ANTARA, proyek stasiun angkasa itu senilai 100 miliar dolar AS yang melibatkan 16 bangsa. Stasiun itu dibangun 220 mil di luar angkasa selama lebih dari satu dekade. Sebelum daur ulang itu dimulai November 2008, NASA telah sukses terlebih dahulu mengujinya.
"Orang-orang memiliki pengetahuan luas akan kandungan air seni, tapi ilmu kimia mengubahnya sebagai karya yang terkadang profesor sendiri tidak selalu mengerti. Ada banyak parameter dalam kandungan kalsium di air kencing dan pH (kadar asam)," kata ilmuwan Julie Robinson.
Sementara itu, para insinyur pusat penerbangan angkasa Marshall di Huntsville, Alabama, AS, berharap perbaikan pesawat ulang alik Endeavour tepat waktu. Sesuai jadwal peluncuran pada 7 Februari 2010 guna mengemban misi pembangunan stasiun angkasa.(ANS) Anri Syaiful
Dự đoán kqxs miền Bắc ngày 16-11-2024
3 hari yang lalu
0 Komentar:
Posting Komentar